BANDUNG BARAT, SimakNews.id – Ratusan jemaah Pengurus Anak Cabang (PAC) Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) beserta jajaran pengurus ranting se-Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat menggelar acara Tabligh Akbar dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad Sallalahu Alaihi Wassalam. Rabu 25 September 2024.
Acara yang dihelat di Masjid Agung Parongpong itu juga turut dihadiri calona Wakil Bupati Bandung Barat dari pasangan EDUN, yakni Unjang Asari membersamai KH. Sofyan Yahya yang tak lain mantan Ketua PWNU Jawa Barat.
Pada kesempatan itu, KH Sofyan Yahya berpesan kepada sekitar 400 jemaah yang hadir untuk memilih pemimpin yang amanah dan yang betul-betul memahami soal keagamaan.
Termasuk, memahami kondisi Kabupaten Bandung Barat dari berbagai aspek, sosial, ekonomi, budaya, serta memahami tentang bagaimana menata roda pemerintahan Bandung Barat.
Baca Juga : Miliki Akhlak Santri, Kang Unjang Asari jadi Harapan Warga untuk Memimpin Bandung Barat
Sementara itu, Cawabup Bandung Barat, Unjang Asari mengakui kiprah dan eksistensi Muslimat NU di Kabupaten Bandung Barat sudah tak diragukan lagi.
Sebagai organisasi kemasyarakatan yang bersifat sosial keagamaan dan merupakan salah satu Badan Otonom dari Jam’iyah Nahdlatul Ulama, terang Kang Unjang Asari, Muslimat NU memiliki urgensi yang sangat penting untuk membangkitkan ghirah kaum perempuan dalam berorganisasi.
“Saya yakin, prestasi dan kiprah Muslimat NU di Bandung Barat sudah tidak perlu diragukan lagi,” ungkap Kang Unjang Asari.
Dengan membawa misi yang luar biasa, sambung Kang Unyeng, ibu-ibu sekalian sudah berperan dalam syiar-syiar agama di masyarakat.
“InsyaAllah, dengan anggota yang luar biasa, Muslimat NU Bandung Barat, khususnya di Kecamatan Parongpong dapat membawa dampak yang luar biasa bagi kemajuan KBB dalam pelbagai aspek,” ucap Cawabup nomor urut 4 ini.
Tak hanya itu, sambung Kang Unjang Asari, selaras dengan tujuan hadirnya Muslimat NU, yakni mewujudkan masyarakat Indonesia yang berkualitas, mandiri, dan bertaqwa kepada Allah SWT, pasangan EDUN juga memiliki misi untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia.
“Termasuk penguatan perekonomian berbasis potensi dan prinsip keberlanjutan,” ujarnya.
Bahkan, salah satu program yang menjadi fokus pasangan EDUN, yakni aspek pendidikan unggul meliputi pengangkatan tenaga pendidik non ASN, pengangkatan tenaga pendidik sekolah dan Madrasah dan peningkatan fasilitas sarpras pendidikan umum dan pesantren.
“Kami pun hadirkan program beasiswa santri berprestasi dan peningkatan kesejahteraan guru ngaji,” katanya.
“Insya Allah jika nanti mendapatkan amanah dari rakyat, pasangan EDUN akan menggulirkan berbagai program tersebut,” pungkasnya.***
