lebaran2024
lebaran2024
lebaran2024
News  

Dinkes Jabar Berikan Vaksin Covid-19 Dosis Empat Kepada Warga Berusia 19 Tahun Keatas

Dinkes Jabar Berikan Vaksin Covid-19 Dosis Empat Kepada Warga Berusia 19 Tahun Keatas
CEGAH PENYAKIT: Petugas kesehatan dari Dinakes Jabar tempak sedang menyuntikan dosis vaksinasi covid 19 kepada masyarakat diatas usia 19 tahun. (Foto: istimewa)

BANDUNG, Simaknews.id – Dinas Kesehatan Jawa Barat (Dinkes Jabar) kembali melakukan pemberian vaksin Covid-19. Vaksinasi tersebut mulai dilakukan hari ini, Selasa 24 Januari 2023.

Pemberian vaksin tersebut diharapkan bisa mencegah masyarakat dari terpapar Covid-19.

Ketua Tim Surveilens dan Imunisasi Dinkes Jabar, dr Dewi Ambarwati menjelaskan, dengan pemberian vaksin tersebut, maka setiap masyarakat bakal mendapatkan vaksinasi booster tambahan atau dosis keempat.

Menurutnya, vaksin tersebut diberikan kepada masyarakat di atas 19 tahun. ”Bagi yang sudah 19 tahun keatas bisa langsung ke puskemas, kantor kesehatan pelabuhan, atau rumah sakit yang memberikan layanan vaksinasi Covid-19,” ujarnya kepada wartawan, Selasa (24/1).

Dewi menjelaskan, pemberian vaksinasi dosis empat karena vaksin yang telah diberikan sebelumya hanya dapat bertahan selama enam bulan di dalam tubuh.

”Jadi setelah enam bulan pemberian vaksin sebelumnya ada kemungkinan imunitasnya udah mulai tidak ada. Kalau sudah menurun, masih ada kemungkinan terkena Covid juga. Jadi dengan booster ke- 2 ini (vaksin covid-19 dosis empat), itu dapat meningkatkan imunitas kembali,” jelasnya.

Dia mengatakan, untuk menunjang pemberian vaksinasi dosis empat ini, pihaknya menyediakan berbagai jenis vaksinasi mulai dari Pfizer dan Cosvac.

”Indofac belum ada (tersedia), tapi untuk stok itu tetap dipastikan aman, dan kalau ada kehabisan di lapangan juga kita udah prepare (persiapan) untuk minta ke kementerian (Kemenkes). Jadi saat ini di seluruh kabupaten kota di Jabar tersedia,” katanya.

Dewi mengaku, Dinkes Jabar bakal terus mengajak masyarakat untuk segera melakukan vaksin dosis empat tersebut.

”Vaksin ini bukan untuk pemerintah. Tapi untuk kesehatan masyarakat itu sendiri agar terhindar dari Covid kalau pun dia sakit (terpapar) itu tidak akan berat,” pungkasnya. (as)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *