CIMAHI, SimakNews.id – Dukungan terhadap bakal pasangan calon (Bapaslon) Walikota dan Wakil Walikota Cimahi, Dikdik Suratno Nugrahawan-Bagja Setiawan terus berdatangan.
Kali ini datang dari masyarakat keturunan Jawa yang tergabung dalam Perkumpulan Warga Kecamatan Semanu (PWKS) Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta.
Ribuan massa PWKS itu secara bulat mendukung paslon Dikdik-Bagja
“Tidak perlu muter-muter lagi, langsung saja, kami pasti mendukung dan memilih pasangan Dikdik-Bagja di Pilwalkot Cimahi 2024 nanti,” kata Ketua PWKS, Sumardi usai acara Gelar Budaya Dan Seni PWKS di GOR Aldi Putra, Kelurahan Melong, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi, Minggu 15 September 2024.
Sejak berdiri pada 1978 silam, ungkap Sumardi, PWKS ini semula merupakan paguyuban warga asal Kecamatan Semanu, Kabupaten Gunung Kidul, Provinsi Yogyakarta. Namun sejak beberapa waktu lalu, PWKS berpartisipasi aktif dalam perhelatan politik.
“Kami telah menyumbangkan lebih dari 3.000 suara untuk Pak Eko dan Bu Ledia (PKS),” ungkap Sumardi.
Kini, lanjut Sumardi, ribuan suara dari PWKS ini bakal ditujukan kepada Calon Walikota-Wakil Walikota Cimahi, Dikdik-Bagja.
“Tidak ada itu yang namanya Jawaisme. Kami profesional. Kami memilih Pak Dikdik dan Pak Bagja ini karena mereka lebih berpengalaman dibanding calon lain,” tegasnya.
Setelah Dikdik-Bagja terpilih, sambung Sumardi, PWKS berharap keduanya bisa membuat kebijakan yang mampu memajukan Kota Cimahi.
Bacalon Wakil Walikota Cimahi, Bagja Setiawan menyebut, PWKS ini sudah banyak berkontribusi terhadap Kota Cimahi. Menurutnya, sudah banyak kegiatan sosial keagamaan yang dilakukan PWKS.
“Saya haturkan banyak terimakasih atas kontribusinya terhadap Kota Cimahi,” kata Bagja.
“Terimakasih juga atas dukungan PWKS, Bu Ledia telah menjabat sebagai anggota DPR RI selama 4 periode. Belum lagi dukungan terhadap caleg PKS di tingkat DPRD Kota Cimahi,” sambungnya.
Bagja mengakui dirinya sempat sowan untuk bersilaturahmi dengan jajaran pengurus PWKS sebelum menyatakan maju menjadi calon Wakil Walikota Cimahi.
“Alhamdulillah niatan kami ini direstui dan didukung oleh PWKS. Jazakallah Khairan katsiran,”ungkap Bagja.
Bagja menilai, Cimahi merupakan kota yang heterogen dan dihuni oleh beragam suku. Oleh karenanya, jangan ada lagi isu-isu SARA dalam Pilkada Cimahi ini.
“Meskipun berasal dari Jawa, tapi bapak-bapak dan ibu-ibu ini sudah menjadi pituin Cimahi, warga Cimahi,” jelasnya.
Bagja menyebut, adanya dukungan dari PWKS ini menambah semangat bagi pasangan Dikdik-Bagja untuk menggapai kemenangan dalam Pilkada Cimahi 2024 ini.
Selain mendatangi komunitas masyarakat Jawa, Bagja menyebut, dirinya sudah bersilaturahmi dengan komunitas masyarakat Padang dan Batak.
“Kami juga terus mensosialisasikan bahwa Dikdik-Bagja ini merupakan representasi masyarakat Cimahi, bukan hanya Sunda, tapi juga Jawa, Padang, Batak, dan berbagai komunitas lainnya,” ucapnya. ***
