(JAKARTA), simaknews.id – Tingginya animo masyarakat pada tradisimudiklebaran tahun inisudah diprediksi oleh pemerintah. Karenanya pemerintahmelalui kepolisian dan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah menyiapkan sejumlah strategi untuk mencegah macet pada arus balik mudik Lebaran 2022.
Ada tujuh cara yang akan diterapkan.
Pertama, penerapan rekayasa lalu lintas berupa sistem satu arah atau one way mulai Km 414 atau Gerbang Tol Kalikangkung sampai Km 70 Gerbang Tol Cikampek Utama. Perlu dipahami, rekayasa lalu lintas ini bersifat situasional. ,” kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo, Rabu (4/5/2022).
Langkah kedua, Polri, Kemenhub, serta stakeholder terkait terus-menerus mensosialisasikan rute alternatif menuju Bandung dari Jakarta saat penerapan one way. Berikut rute-rute alternatif Jakarta arah Bandung:
1. Jagorawi – Puncak – Cisarua – Cipanas – Cianjur – Sukaluyu – Cipatat – Padalarang – Bandung
2. Jagorawi – Cibubur – Cileungsi – Jonggol – Cianjur – Padalarang – Bandung
3. Kalimalang – Kedung Waringin – Karawang – Purwakarta – Wanayasa – Lembang – Bandung
4. Kalimalang – Kedung Waringin – Karawang – Purwakarta – Sukatani – Darangdan – Cikalong – Padalarang – Bandung
5. Jagorawi – Sukabumi – Cianjur – Padalarang – Bandung.
Dihimbau kepada masyarakat untuk menggunakan rute alternatif, tidak menunggu selesainya one way di entry gerbang tol, sehingga tidak terjadi penumpukan kendaraan. Ketiga langkah antisipasi kemacetan arus balik mudik Lebaran 2022. Langkah keempat, Polri dengan stakeholder terkait melakukan implementasi manajemen tempat istirahat atau rest area, yakni Rest Area Management System (RAMS) untuk menginfokan kapasitas parkir kepada pengendara sebelum masuk rest area.
Kelima, mengimbau masyarakat tidak berhenti di bahu jalan jika tidak dapat beristirahat di rest area. Diharapkan dapat memanfaatkan rest area yang berada di kota terdekat dengan keluar terlebih dahulu di gerbang tol. Langkah antisipatif keenam ialah soal jaminan ketersediaan bahan bakar minyak, bengkel, dan fasilitas-fasilitas lainnya untuk membantu masyarakat ketika mengalami kendala pada kendaraannya. “Memastikan ketersediaan BBM, BBM modular atau Pertashop, BBM motoris, bengkel motoris, layanan top up, posko layanan, pasokan listrik.
Terakhir, langkah pencegahan kemacetan saat arus balik ialah dengan meminimalkan hambatan di rute alternatif, sehingga kapasitas jalan bisa digunakan optimal oleh volume kendaraan yang dialihkan ke ruas-ruas jalan alternatif.*