lebaran2024
lebaran2024
lebaran2024

PSSI Resmi Pecat Shin Tae-yong Sebagai Pelatih Timnas Indonesia

Shin Tae-yong
Shin Tae-yong mantan Pelatih Timnas Indonesia. (Foto: dok.pssi)

JAKARTA, Simaknews.id – Shin Tae-yong akhirnya resmi diberhentikan sebagai pelatih Timnas Indonesia. Kepastian berakhirnya pelatih asal Korea Selatan ini setelah resmi diumumkan PSSI, Senin (6/1/2025) pagi.

Setelah teka-teki panjang soal masa depannya, PSSI resmi mengumumkan perpisahan dengan pelatih yang sudah lima tahun menukangi Tim Nasional Indonesia. Keputusan ini sekaligus menandai berakhirnya perjalanan Shin Tae-yong bersama Tim Garuda, sebuah era dengan segala kenangan pahit dan manisnya.

Dikutip dari laman PSSI, disebutkan: Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia mengumumkan pengakhiran kontrak Shin Tae-yong sebagai Kepala Pelatih Tim Nasional Indonesia Senior dan U-23.
Keputusan ini dibuat berdasarkan pertimbangan yang panjang dan matang serta evaluasi yang dilakukan oleh Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia dan Badan Tim Nasional secara menyeluruh terhadap performa Tim dan tujuan jangka panjang yang ingin dicapai oleh Tim Nasional Sepakbola Indonesia.

“PSSI berterima kasih dan menghargai semua kontribusi yang telah diberikan bagi pembangunan Tim Nasional Sepakbola Indonesia. PSSI berharap yang terbaik bagi Shin Tae-yong untuk ke depannya,” tulis dalam laman tersebut. (PSSI 06 January 2025, 12.30 PM)

Dilansir dari Liputan6, Ketua Umum PSSI Erick Thohir menilai keputusan ini diambil semata-mata untuk kebaikan tim nasional. Pihaknya juga mengucapkan terima kasih atas kinerja Shin Tae-yong dan mengaku sudah mengantongi nama pelatih baru yang akan diperkenalkan secara resmi pada 12 Januari 2025.

“Tentu kita mengucapkan terima kasih kepada kinerja Coach Shin Tae-yong selama ini, hubungan saya sangat baik. Kita lakukan yang terbaik untuk program-program yang dikehendaki. Tapi tentu dinamika tim nasional ini perlu juga jadi perhatian khusus oleh kami dalam evaluasi,” ucap Erick Thohir dalam konferensi pers di Menara Danareksa, Senin (6/1/2025) siang WIB.

“Kami sudah kami dapatkan calonnya (pengganti STY), nanti kita undang semua media untuk konferensi pers berikutnya di tanggal 12 (Januari) kurang lebih jam 4 sore. Jadi nanti kalau ada rekan-rekan media yang ingin tanya jawab dengan pelatihnya, langsung saja,” tandasnya.

Sekadar informasi, Shin Tae-yong pertama kali dikontrak PSSI untuk menukangi Timnas Indonesia di akhir tahun 2019, tepatnya pada 28 Desember 2019. DIa kala itu dipercaya jadi pengganti Simon McMenemy yang kala itu juga tampil kurang memuaskan bersama skuad Garuda.

Sebelum berkiprah bersama skuad Garuda, pria kelahiran 1970 itu merupakkan mantan pemain sepak bola profesional Korea Selatan dan sudah punya pengalaman melatih di negara asalnya.

Adapun STY mengawali karier kepelatihan sebagai asisten di Queensland Roar, Australia, terhitung sejak 2005 hingga 2008. Setelahnya, pelatih berusia 54 tahun itu diberi kesempatan menjadi juru taktik interim di Seongnam Ilhwa.

Sepanjang periode tersebut, STY berhasil mengukir prestasi dengan mengantar timnya keluar sebagai runner-up di dua ajang, yakni K League 2009 serta Piala FA Korea di tahun yang sama.

Pencapaian tersebut membawa dia dipercaya menjadi pelatih kepala, di mana Shin Tae-yong kembali mempersembahkan trofi berupa juara Liga Champions AFC 2010 serta Piala FA Korea 2011. Catatan ini juga sekaligus menjadi STY sebagai orang pertama yang mampu memenangkan Liga Champions AFC dengan predikat pemain (1995) dan pelatih (2010).

Sementara itu di level internasional, Shin Tae-yong juga menimba pengalaman mulai dari asisten pelatih. Dia pernah mendampingi Uli Stielike ketika Timnas Korea Selatan mencapai final Piala Asia 2015.

Sebagai pelatih, STY juga pernah dipercaya menukangi Timnas Korea Selatan U-23 serta U-20. Di peran pertama, dia mengantar pasukannya tampil dalam Olimpiade 2016 usai jadi runner-up Piala Asia U-23 2016. STY membawa Taeguk Warriors sampai perempat final ajang olahraga multievent terakbar dunia.S

Sementara itu dengan skuad U-20, STY mendampingi anak-anak asuhnya sat berpartisipasi dalam turnamen Piala Dunia U-20 2017 di Korea Selatan. Sayangnya, dia kala itu cuma berhasil membawa tim sampai 16 besar.

Shin Tae-yong akhirnya diangkat menjadi pelatih kepala tim senior setelah Uli Stielike ditendang menyusul performa buruk ang dia catatkan. Di bawah asuhannya, Korea Selatan tampil di Piala Dunia 2018 serta mengalahkan juara bertahan Jerman dengan keunggulan 2-0.
Sementara itu bersama Timnas Indonesia, Shin Tae-yong belum sekali pun berhasil mempersembahkan trofi juara setelah lima tahun bekerja.

Walau demikian, ada sejumlah prestasi dan rekor mentereng yang mampu dia catatkan selama menukangi skuad Garuda. Beberapa yang palingmenonjol ialah mencetak sejarah dengan tembus babak 16 besar Piala Asia 2023 serta nyaris lolos ke Olimpiade usai menjadi semifinalis dalam ajang Piala Asia U-23 2024.

Shin Tae-yong juga sukses membawa Timnas Indonesia untuk pertama kalinya menjejakkan kaki di putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, serta sudah mengunci tiket tampil dalam putaran final Piala Asia 2027. Berikut daftar prestasi Shin Tae-yong bersama skuad Garuda.

1.Runner-up Piala AFF 2020
2.Perunggu SEA Games 2021
3.Runner-up Piala AFF U-23 2023
4.Tembus 16 Besar Piala Asia 2023
5.Peringkat 4 Piala Asia U-23 2024
6.Tembus Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia
7.Lolos Piala Asia 2027.** (der/liputan6)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *