(JAKARTA),simaknews.id – Pilpres 2024 masih menyisakan dua tahun lagi. Namun aura para bakal calon yang ingin maju pada bursa capres sudah bermunculan.
Muka lama masih mendominasi dalam beberapa survey, namun tak sedikit pengamat maupun masyarakat yang menggambar figur lain yang dipandang pantas untuk calon presiden Indonesia mendatang.
Menteri Pertahanan era kepemimpinan Joko Widodo, Prabowo Subianto, masih dinilai layak dan mendapat poin tinggi di kalangan pengamat.
Ada nama lain yang masuk bursa pilpres mendatang, seperti Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Puan Maharani (PDIP) , Gubernur DKI Anies Baswedan, Muhaimin Iskandar (Ketum PKB), Agus Harimurti Yudhoyono (Demokrat), Ridwan Kamil (Gubernur Jawa Barat), Eric Tohir, Sandiaga Uno, Khofifah Indar Parawangsa (Gubernur Jawa Timur), Airlangga Sutanto (Golkar), bahkan mungkin ada figur lain yang bisa jadi kuda hitam.
Diketahui, Prabowo sudah tiga kali nyapres, sejak Pemilu 2009, 2014 dan 2019. Dari tiga kali pilpres itu, mantan Danjen Kopassus itu mengalami kegagalan.
Diprediksi mantan Pangkostrad ini akan maju lagi pada pilpres mendatang. Hal ini terungkap dari dukungan Partai Gerindra yang secara bulat mencalonkan maju pada pilpres 2024 mendatang.
Dikutip dari Kompas,com, “Dengan ini saya menyatakan bahwa dengan penuh rasa tanggung jawab saya menerima permohonan saudara (Kader Partai Gerindra) untuk bersedia dicalonkan sebagai calon presiden Republik Indonesia,” kata Prabowo dalam Rapimnas Gerindra yang digelar di Sentul International Convention Center, Bogor, Jawa Barat, Jumat 12/8/2022.
Terkait kegagalannya hingga tiga kali,Prabowo menyentil pihak-pihak yang menyindirnya. Menurutnya sebagai pejuang tidak ada istilah kalah. Katanya, kekalahan hanya diartikan didalam hati jika menerima sebagai sebuah kekalahan.
Ujarnya, selama masih bernafas, bagi Prabowo, bangkit ketika jatuh mesti disikapi dengan optimis untuk terus berjuang.*sn.//3
