Bandung Barat, SimakNews.id – Kecelakaan truk terguling bermuatan minyak sawit di Jalan Raya Cipatat, Kabupaten Bandung Barat (KBB) mengakibatkan kemacetan arus lalu lintas di kawasan tersebut.
Tak tanggung-tanggung, kecelakaan pada Minggu 7 April 2024 dini hari yang menewaskan tiga orang, yakni satu pria dewasa, satu perempuan dewasa, dan satu anak-anak yang menaiki sepeda motor itu memicu kemacetan hingga 6 kilometer.
“Dampak dari laka lantas ini terjadi kemacetan kurang lebih 6 kilometer dari arah Cianjur menuju Bandung dan arah sebaliknya,” kata Kapolsek Cipatat, AKP Kusmawan kepada wartawan, Minggu 7 April 2024.
Baca Juga: Truk Pengangkut Minyak Sawit Terguling dan Tewaskan Tiga Orang di Jalan Raya Cipatat KBB
Menyiasati kondisi itu, polisi akhirnya memutuskan merekayasa arus lalu lintas di Jalan Raya Cipatat tersebut. Kendaraan dari arah Cianjur menuju arah Bandung dibelokkan ke arah Cipeundeuy.
“Jadi semua kendaraan dibelokkan ke Cipeundeuy, supaya tidak bentrok dengan kendaraan dari arah Bandung menuju Cianjur,” ujarnya.
“Kebetulan karena di Jalan Rajamandala juga ada aktivitas pasar minggu, yang meluber ke jalan,” ucapnya.
Sementara di sekitar lokasi kejadian, polisi sudah menaburkan kapur dan serbuk gergaji supaya permukaan jalan yang licin oleh tumpahan minyak sawit dari truk yang terguling bisa menjadi kesat lagi.
“Sudah ditaburkan kapur dan serbuk gergaji. Memang banyak kendaraan yang selip, termasuk truk tangki pertamina banyak yang menepi dulu karena selip saat menanjak,” tandasnya.***