hut_cmi_2025

Nama Yayat T. Soemitra Kembali Eksis di Publik, Teranyar Didapuk jadi Komisaris Utama PT UPI Edun Indonesia

BANDUNG BARAT, SimakNews.id – Siapa yang tak kenal dengan Yayat T. Soemitra, mantan Wakil Bupati Bandung Barat ke-2 antara 2013 dan 2018 dengan Bupati yang kala itu dijabat Abubakar sempat hilang dari pemberitaan.

Namun, nama Yayat T. Soemitra belakangan ini kerap muncul tak hanya di media, namun juga di sejumlah kegiatan yang digelar berbagai lembaga atau instansi di Kabupaten Bandung Barat.

Pria yang akrab disapa Kang Yayat itu digadang-gadang bakal kembali ikut dalam perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 di Kabupaten Bandung Barat.

Baca Juga : Kenakan Kemeja Gerindra, Bacalon Bupati Bandung Barat Yayat T. Soemitra Siap Bersaing dengan Ernawan dan Dansah

Teranyar, politisi sekaligus akademisi asal Bandung Barat ini kembali muncul lantaran didapuk menjadi komisaris utama PT. UPI Edun Indonesia.

Sesuai namanya, sebanyak 99 persen saham perusahaan tersebut punya Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), sedangkan 1 persennya dari koperasi karyawan.

“Dengan amanah ini saya jadi punya tanggung jawab besar agar perusahaan punya UPI ini menjadi holding company yang unggul,” kata mantan Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Nasional Ikatan Tenaga Ahli Konsultan dua periode ini, saat ditemui di Ngamprah, Kamis 25 Juli 2024.

Baca Juga : Didatangi Sekber 08 Relawan Prabowo-Gibran Jabar, Agum Gumelar Berikan Pesan Menyentuh

Yayat mengaku, dirinya ditunjuk sebagai komisaris utama PT UPI Edun Indonesia sejak 21 November 2023. Menurutnya, perusahaan tersebut harus menjadi jembatan pemberdayaan mahasiswa dengan universitas, sekaligus mendorong peningkatan Income Generating Unit.

“Saya bersyukur mendapat kesempatan untuk mengabdi pada kampus tersayang ini,” ucapnya.

“Sebagai Komut, saya akan memaksimalkan peran agar badan usaha UPI ini semakin bersinar,” sambungnya.

Baca Juga : Sungai Cijambu Meluap, Banjir Bandang Terjang Sejumlah Desa di Rongga dan Cipongkor

Selain alumnus, nama Kang Yayat di UPI sudah sangat melekat. Pasalnya, dia tercantum sebagai salah seorang anggota Majelis Wali Amanat (MWA) UPI selama dua periode. Pada 2015, dia bersama tokoh tenar lain, seperti Dr. (HC). KH. As’ad Said Ali, Prof. Dr. Ir. H. Ginandjar Kartasasmita, Drs. Teten Masduki, Dr. (HC). H. Ahmad Heryawan, LC dan Mochammad Ridwan Kamil, ST., MUD menduduki MWA tersebut.

Sementara itu, Rektor UPI, Prof. Solehuddin mengaku memiliki asa besar kepada Kang Yayat. Bahkan, dirinya berkeyakinan perusahaan yang ada dalam naungan lembaganya itu bakal kian maju dan bermanfaat bagi masyarakat, bangsa dan negara.

“Beliau terbukti memiliki integritas, berkomitmen untuk kemajuan almamater, dan tentunya punya kapasitas,” katanya.

Baca Juga : Terima Surat Tugas, Dua Kader PDI Perjuangan KBB Perebutkan Tiket untuk Maju di Pilkada 2024

Solehuddin menyebut, kepercayaan yang diberikan kepada Kang Yayat, sangat beralasan. Jabatan tersebut, merupakan pengakuan atas profesionalismenya sebagai pengusaha.

“Alhamdulillah ada Kang Yayat menjadi komisaris utama. Ia pernah mengelola beberapa perusahaan menjadi besar. Semoga UPI Edun Indonesia bisa semakin maju dan membawa manfaat,” sebutnya.

Sepak terjang Kang Yayat dalam dunia bisnis telah teruji dalam berbagai situasi. Ia pernah jadi tenaga ahli konsultan dan pengusaha konsorsium konsultan negara-negara Islam. Mantan Plt Bupati Bandung Barat itu juga pernah menjadi sekretaris jenderal Dewan Pimpinan Nasional Ikatan Tenaga Ahli Konsultan selama dua periode (2004-2014).

Beberapa proyek konsultan yang ditanganinya adalah RDTR kawasan Tangerang Raya, penataan pantai Indah kapuk, rekonstruksi Aceh pasca-tsunami dan masih banyak proyek lain di dalam dan luar Pulau Jawa. ***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *