CIMAHI, Simaknews.id – Sekitar sepuluh ribuan masyarakat Kota Cimahi turun ke jalan, Minggu 12 November 2023.
Mereka tergabung dalam aksi bela Palestina mengecam pejajah Israel. Bendera Merah Putih dan Palestina dikibar-kibarkan.
Titik kumpul massa di Alun-alun Cimahi sejak pagi. Mereka memadati jalanan sambil berjalan kaki hingga ke Taman Segitiga Sriwijaya.
Boikot produk Israel
Massa memanjatkan doa bersama kepada Allah SWT dan selawat kepada Rasulullah Nabi Muhammad SAW.
Perwakilan tokoh ormas Islam bergantian ikut berorasi dalam aksi tersebut.
Termasuk himbauan boikot produk Israel sesuai Fatwa MUI Nomor 83 Tahun 2023 tentang Hukum Dukungan terhadap Palestina.
Sejumlah santri dari Ponpes Daarul Ihsan menampilkan aksi teatrikal menggambarkan perjuangan warga Indonesia membantu kemerdekaan Palestina.
Sumbangan untuk Palestina
Aksi warga secara spontan mengumpulkan donasi untuk bantuan kemanusiaan.
Termasuk seorang pengusaha di Kota Cimahi yang menyumbangkan dana sebesar Rp100 juta.
Ketua Panitia, KH Saepudin Abdul Fattah, mengatakan diperkirakan ada 10.000 warga Cimahi ikut dalam aksi bela Palestina.
“Hasil pemantauan, peserta aksi mencapai 10.000 orang. Tidak hanya warga muslim, tapi warga non-muslim juga beri dukungan”,ujarnya.
“Saya yakin semua berangkat dari rumah membawa niat tulus, terima kasih untuk warga Cimahi,” lanjutnya.
“Korban penyerangan bukan tentara, tapi anak-anak, kaum ibu, warga lansia. Bahkan jadi target sasaran salah satunya rumah sakit Indonesia”, ungkapnya.
“Wajib hukumnya membantu sesama muslim, apalagi sesama manusia,” tegasnya.
Pihaknya berharap semua warga beragama Kota Cimahi bisa mendoakan Palestina.
“Doa kita jangan berhenti di aksi ini, tapi terus doakan semua umat di Cimahi dan di Palestina agar mendapat keselamatan,” katanya.
Dukungan Pemkot Cimahi
Pihaknya berterima kasih atas dukungan Pemkot Cimahi dan jajaran Forkopimda Kota Cimahi atas kegiatan tersebut sehingga berjalan aman dan lancar.
Masyarakat pun tertib sepanjang acara berlangsung dan tetap menjaga kebersihan.
Dalam kesempatan itu, pihaknya ikut menyerahkan donasi bantuan untuk Palestina.
“Kami menolak agresi militer Israel yang merugikan bagi Palestina dan menelan banyak korban jiwa terutama warga sipil”, tuturnya. *tri
