hut_cmi_2025

Hari Terakhir Kampanye, Ratusan Warga Cikalongwetan Ikuti Simulasi Penghitungan dan Pemungutan Suara yang Dihelat KPU KBB

KPU Kabupaten Bandung Barat (KBB) melaksanakan simulasi penghitungan  dan pemungutan suara dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat, serta Bupati dan Wakil Bupati Bandung Barat tahun 2024,

BANDUNG BARAT, SimakNews.id – Hari terakhir tahapan kampanye, KPU Kabupaten Bandung Barat (KBB) melaksanakan simulasi penghitungan  dan pemungutan suara dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat, serta Bupati dan Wakil Bupati Bandung Barat tahun 2024, Sabtu 23 November 2024.

Digelar di Lapangan Cikalongwetan, Kecamatan Cikalongwetan, Kabupaten Bandung Barat, simulasi ini diikuti lebih dari 500 warga yang telah memiliki hak pilih dari TPS 06 dan 07.

Tak hanya itu, sejumlah pemilih dari kalangan disabilitas juga dilibatkan dalam simulasi yang dihadiri Pj Sekretaris Daerah (Sekda) KBB, Eriska Hendrayana.

“Simulasi ini menjadi gambaran kondisi di lapangan sekaligus memberikan pemahaman kepada masyarakat saat proses pemungutan dan penghitungan suara,” kata Ketua KPU KBB, Ripqi Ahmad Sulaeman saat ditemui di lokasi, Sabtu 27 November 2024.

Ripqi menyebut, sejumlah tahapan penting pada Pilkada Serentak 2024 pun sudah dilalui dan simulasi yang dihelat hari ini menjadi bagian penting dari proses untuk memastikan seluruh aspek yang menjadi bagian penunjang.

“Sehingga tahapan Pilkada di Bandung Barat dapat berjalan dengan baik dan lancar,” sebutnya.

Dikatakan Ripqi, simulasi ini diikuti lebih dari 500 pemilih yang telah memiliki hak suara dari TPS 06 dan 07 di Desa Cikalongwetan, Kecamatan Cikalongwetan, Kabupaten Bandung Barat.

“Simulasi dilaksanakan dengan menerapkan berbagai prosedur. Di antaranya seperti tata cara pemungutan suara. Lalu petugas pun memprioritaskan bagi pemilih seperti kaum lansia dan disabilitas,” jelasnya.

“Pemilih disabilitas di Bandung Barat cukup lumayan, jadi di DPT masing-masing yang terdapat pemilih disabilitas ada kode tertentu. Yang jelas Pilkada ini akan memberi akses yang mudah bagi setiap pemilih,” sambungnya.

Selain memberikan pemahaman kepada masyarakat, menurut dia, tujuan simulasi ini juga untuk mengukur efektivitas petugas dalam proses pemungutan dan penghitungan suara.

“Jadi kita melihat petugas di lapangan seperti apa terutama dalam proses pemungutan suara. Terutama untuk pemilihan bupati dan wakil bupati Bandung Barat disimulasikan terdapat lima pasangan calon serta gubernur dan wakil gubernur Jabar sebanyak empat pasangan calon,” imbuhnya.

Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bandung Barat, Eriska Hendrayana mengharapkan kegiatan simulasi dapat dimanfaatkan sebagai bagian dari menyosialisasikan berbagai tahapan Pilkada kepada masyarakat.

Selain itu, menjadi pengingat kepada masyarakat agar menyalurkan hak suaranya dengan datang ke TPS pada 27 November 2024 mendatang.

“Ini gambaran pelaksanaan pemungutan suara. Simulasi ini juga memberikan informasi secara langsung kepada masyarakat Bandung Barat mengenai kesiapan pencoblosan pada 27 November 2024,” pungkasnya.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *