hut_cmi_2025

Pasangan Dikdik Bagja Ditakdirkan Menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cimahi

Pasangan Dikdik dan Bagja mendapatkan nomer urut 1 pemilihan kepala daerah cimahi.

CIMAHI, Simaknews.id – Sidang pleno Komisi Pemilihan Umum (KPU) pengundian suara pasangan calon walikota dan wakil walikota cimahi yang berlangsung senin malam (23/9) di Graha Singosari Jalan raya melong no 3 Kecamatan Cimahi selatan berjalan aman dan lancar. Terlihat dua tiga jam sebelum dibukanya rapat pleno, masing masing masa pendukung calon sudah meneriakan yel yel yel kepada pasangan calon walikota, baik pasangan Dikdik Bagja maupun Ngatiyana Aditya dan Bilal Mulyana. Teriakan semakin kuat jika masing masing pasangan memasuki area graha singosari yang dijaga ketat oleh aparat Kepolisian dan Satpol kota cimahi.

Tiga pasangan calon walikota dan wakil walikota diberikan tempat duduk sesuai dengan nomer urut saat pendaftaran di KPU dari kiri berhadapan dengan pimpinan sidang pleno pasangan Dikdik Suratno Nugrahawan dan Bagja dan diposisi tengah pasangan Ngatiyana dan Aditya Yudistira sebelah kanan pasangan Bilal Insan M. Priatna dan Mulyana. Sedangkan dibelakang pasangan calon terlihat semua masa pendukung yang hampir rata rata dari partai politik pengusung masing masing calon walikota sehingga membuat suasana semakin memanas tapi penuh dengan persahabatan .

Suasana pendukung masing masing pasangan calon walikota cimahi diluar graha singosari kota cimahi

Setelah sidang pleno memberikan kesempatan kepada masing masing pasangan calon walikota kepada Ngatiyana dan Aditya mengambil undian pertama dengan mendapatkan nomer urut 2 diikuti yel yel yel masa pendukung meneriakan cimahi semakin hapy aja. Kesempatan kedua dipersilahkan pasangan Dikdik dan Bagja mengambil undian dan mendapatkan nomer urut 1 dan langsung diteriakan histeris oleh masa koalisi cimahi bersatu bahwa sudah takdir pasangan Dikdik Bagja sebagai pemenang..suasana gedung tetap bergemuru memberikan dukungan masing masing. Dan undian terakhir diambil Bilal dan Mulyana dengan urutan nomer 3 calon walikota dan wakil walikota cimahi.

Masing masing pasangan walikota dan wakil walikota diberikan kesempatan menyampaikan pidato singkatnya mulai dari nomer urut 1 pasangan Dikdik dan Bagja mengatakan bahwa ini awal pembuktian bahwa kami menang dalam pilkada kota cimahi tegas Dikdik karena nomor satu ini adalah keberuntungan yang didasari niat kami dari awal untuk maju sebagai calon walikota. Saya bersama kang Bagja sepakat menyatuhkan semua potensi yang ada baik pemerintah dan masyarakatnya dan ini menjadi kekuatan didalam membagun kota cimahi lebik baik dan maju. Walaupun kondisi politik kita berbeda pendapat tapi kita harus jaga persabatan kita dengan martabat yang baik, pengalaman kelam didalam pemerintahan beberapa periode yang lalu kita tinggalkan jangan ada lagi saling menjatuhkan. Kini saatnya kita harus sadar membangun kota cimahi lebih baik dan mengutamakan kehidupan masyarakat yang damai dan sejatera singgung Dikdik .

Pasangan Dikdik dan Bagja menunjukan nomer urut 1 didalam pemilihan kepala daerah kota cimahi.

Sedangkan Ngatiyana juga kembali mempertegas dan berharap pasangannya akan  utamakan persatuan dan kesatuan sehingga membuat kehidupan masyarakat menjadi rukun. Iapun menghimbau kepada semua pendukungnya agar pada saat pilkada gunakan hak suara anda jangan sampai golput . Walaupun dilapangan ada gesekan dan eforia berlebihan tapi ia tetap berharap kondisi cimahi tetap kondusip jangan sampai kita terpecah belah dan harapannya cimahi semakin hapy saja. Begitu juga dengan Bilal Insan M Priatna dan Mulyana ketika diberikan kesempatan menyampaikan pidato singkatnya .

Mengatakan bahwa pemilihan kepala daerah cimahi kali ini suasananya sangat berbeda menurut Bilal karena ada pasangan anak muda dengan memperoleh nomer urut 3 tentunya kami punya semangat muda untuk mengambil alih pembangunan kota cimahi kedepan lebih sempurna dan berharap selama proses kampanye pemilihan kepala daerah kita kedepankan pemikiran positip tidak saling menjatuhkan lawan dengan cara yang tidak bagus. Ide dan gagasan kita tonjolkan kepada masyarakat biarlah masyarakat yang menilai perbuatan kita . (SN/RENT)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *