hut_cmi_2025
News  

DUKUNGAN KIAN MENGUAT, Dikdik S.Nugrahawan “Fight” di Pilwalkot Cimahi

Ia mengakui sudah dilamar oleh Partai Golkar untuk maju menjadi "Cimahi Satu"

Dikdik
Dikdik S.Nugrahawan saat dilantik oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil sebagai Pj.Walikota Cimahi, bebera waktu lalu, di Gedung Sate, Bandung. / *foto; istimewa

CIMAHI, Simaknews.id -Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cimahi Dikdik Suratno Nugrahawan mengindikasikan totalitasnya  dalam mengikuti kontestasi pilkada di Cimahi. dirinya telah mempersiapkan dengan matang. Dikdik dipastikan akan maju dalam pemilihan Walikota Cimahi periode 2024 -2029.

Figurnya dibutuhkan. “Saya siap akan mencalonkan walikota Cimahi, itupun bila masyarakat Kota Cimahi benar-benar membutuhkan saya untuk membangun kota Cimahi lebih baik lagi kedepannya,” ucapnya, kemarin kepada awak media.

Dikdik juga akui dirinya sudah dilamar oleh Partai Golongan Karya (Golkar) untuk menjadi Cimahi Satu, Ia juga berterimakasih kepada pimpinan Golkar yang mengajukan dirinya menjadi Calon Walikota Cimahi.

“Saya mengucapkan rasa terimakasih kepada Pimpinan Golkar Jawa Barat Bapak TB Ace Hasan Syadzily, dan Ketua DPD Golkar Kota Cimahi, Mang Ali, yang menunjuk saya sebagai calon walikota Cimahi, In Syaa Allah amanah tersebut akan saya laksanakan dengan sepenuh hati,” jelasnya.

Diakuinya selama menjabat Pj.Walikota Cimahi dan Sekda, masih banyak tugas yang belum terselesaikan. “Masih banyak tugas-tugas saya dan rencana-rencana pembangunan Kota Cimahi yang belum terselesaikan, maka dari itu saya siap maju menjadi Walikota Cimahi atas dukungan masyarakat, saya ingin mengabdi agar Kota Cimahi lebih baik lagi kedepannya,” tegas Didik.

Kini harapan masyarakat Cimahi tertumpu kepadanya. Sebagai seorang ASN, tentunya posisi Dikdik akan berbeda dalam mengikuti tahapan-tahapan pilkada, sebagaimana para calon lain yang notabene berasal dari kalangan non ASN. Dikdik telah mematuhinya. .

Kini kesempatan dan peluang ada di depan mata. Tinggal kita (masyarakat Cimahi) bagaimana harus menyikapinya dengan cerdas dan dewasa baik secara politik maupun dalam nuasa demokrasi. *(SN.Rent/#3)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *