SUMEDANG, Simaknews.id – Kabupaten Sumedang tahun 2023 berhasil meraih juara pertama dalam pengembangan integrated farming sehingga menerima bantuan senilai Rp 21 miliar dari Pemprov Jabar. Bantuan ini digunakan untuk pengembangan integrated farming di Kecamatan Tomo dan Jatigede yang memiliki komoditas mangga Gedong Gincu serta Kecamatan Cimanggung untuk sayuran.
“Kami melakukan evaluasi atas bantuan untuk pengembangan integrated farming. Sejauh mana dana dari provinsi telah diimplementasikan,” kata Pj Sekda Tuti Ruswati yang memimpin Rapat Evaluasi Program Inovasi Pendanaan Pembangunan Kompetitif (IP2K) Bantuan Keuangan Provinsi Jawa Barat di Aula Bappppeda, Rabu (17/01/2024)
Rapat digelar setelah berakhirnya pelaksanaan program kegiatan tahun anggaran 2023 dan beberapa SKPD harus memaparkan laporan hasil pelaksanaan IP2K Tahun 2023. Tuti berharap integrated farming ini akan menjadi solusi penanganan pertanian dan peternakan dari hulu ke hilir.
“Saya sangat berharap dengan adanya bantuan ini, Sumedang bisa lebih mengembangkan ternak dan menghasilkan bibit unggul yang berdampak kepada masyarakat. Kami akan menentukan pola ke depan yang paling efektif sehingga mendapatkan hasil yang maksimal,” kata Tuti.
Kepala Bappppeda Sumedang Agus Wahidin berharap bantuan Provinsi Jabar ini bisa diimplentasikan dengan baik dan tepat sasaran.
“Bantuan bisa lebih dimaksimalkan untuk meningkatkan sektor pertanian dan peternakan yang berkualitas sehingga berdampak kepada meningkatnya ketahanan pangan di Sumedang maupun di Jawa Barat yang pada akhirnya berdampak kepada kesejahteraan masyarakat,” katanya. [*]
