(LAMPUNG), simaknews.id – Belum tuntas kasus polisi tembak polisi di Duren Tiga Jakarta, kini hal serupa terulang di Lampung. Peristiwa itu terjadi di kediaman korban. Korban tewas setelah ditembak rekannya sendiri, Aipda RS yang menjabat sebagai Kanit Provos di Polsek Way Pengubuan.
Saat itu korban yang sedang berada di rumahnya didatangi pelaku yang kemudian menembak senjata api dinas miliknya ke arah korban, hingga mengenai bagian dada sebelah kiri.
Korban tersungkur. Sempat dilarikan kerumah sakit oleh pihak keluarganya. Namun nyawanya tak tertolong.
Pelaku diamankan oleh Unit Provos Polres Lampung Tengah. Diduga aksi itu dilatar belakangi salah paham antara kedua anggota Polsek Way Pengubuan Polres Lampung Tengah tersebut.
Kapolres Lampung Tengah, AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya mengatakan, pelaku sakit hati karena sering diintimidasi dan aibnya dibuka ke publik.
Dari keterangan pelaku, korban sudah menyinggung ranah keluarga dengan membeberkan informasi bahwa istrinya belum bayar arisan online.
Catatan : lagi-lagi motifnya sakit hati karena istrinya merasa dilecehkan dan dipermalukan. Akankah versi Sambo akan terulang di tempat lain? Tak ayal, Polri sedang dibombardir nitizen dan masyarakat atas kredibilitas dan moralitasnya.
Jangan sampai karena ulah oknum akan menjadi alasan pembenaran dalam setiap penyelidikan, penyidikan dan penyelesaian masalah dan kasus di tubuh internal korps bhayangkara ini. *sn.//