CIMAHI, simaknews.id – Memasuki tahun politik menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak 2024, Penjabat (Pj.) Wali Kota Cimahi, Dikdik S Nugrahawan meminta insan pers untuk menjaga kondusifitas terkait fungsi dan perannya dengan melakukan konfirmasi atau tabayun.
Pihaknya menyadari ketidaksempurnaan dalam menjalankan tugas dan fungsi melayani masyarakat.
Demikian pesan yang diungkapkan Pj Wali Kota Cimahi pada sambutan Khitanan Massal PWI Kota Cimahi dalam rangka Hari Pers Nasional (HPN) 2023, bertempat di Aula Gedung B Pemkot Cimahi, Jl. Raden Demang Hardjakusumah No.1, Cibabat, Kota Cimahi, Sabtu (25/02/2023).
“Tahun depan kita akan memasuki tahun politik yang mana sangat mungkin terjadinya gesekan-gesekan, maka dari itu bagaimana tugas kita adalah untuk tetap menjaga agar Cimahi tetap kondusif,” ujar Dikdik.
Lebih lanjut, Ia meminta setiap stakeholder yang ada di Cimahi ini harus ikut berpikir, harus ikut berkontribusi dalam upaya menjaga kondusifitas Kota Cimahi yang tidak mudah, terutama terkait fungsi dan peran insan pers.
“Punten, kali saja itu tidak bisa memahami maksud dari pesta demokrasi ini mungkin saja akan terjadi hal-hal yang tidak kita harapkan, mohon maaf dulu kita mengenal ‘mulut mu harimau mu’, nah peribahasa ini untuk insan pers sekarang berubah menjadi ‘tangan mu harimau mu’,” imbuh Dikdik.
Menurutnya, bukan tidak mungkin bisa terjadi provokasi yang menyebabkan gangguan terhadap kondusifitas kota.
“Saya mohon kita semua harus sangat bijak untuk mengawal dan menjaga kondusifitas kota sehingga pelaksanaan Pemilu Serentak di Cimahi ini bisa berjalan dengan lancar dan baik,” harap Dikdik.
Pemerintah Kota Cimahi, lanjutnya, menyadari bukan sekumpulan orang atau manusia yang sempurna didalam melaksanakan tugas dan fungsi.
“Seringkali kami lupa atau alpa. Nah, dengan peran dan fungsi ini mohon untuk dapat diingatkan tapi tentu saja mengingatkan ada caranya sebelum terjadi atau sebelum menjadi konsumsi publik. saya kira harus dilakukan tabayun barangkali harus ada konfirmasi sehingga ada kesepahaman,” jelas Dikdik.
Pihaknya berharap ada kejelasan melihat ketidaksempurnaan kemudian di komunikasikan dalam jajaran pemerintahan.
“Sejauh ini PWI sudah bisa menjaga itu dan kami pun commit dengan itu mudah-mudahan kedepan akan tetap begitu,” tutup Dikdik.(ar)