(CIMAHI), simaknews.id – Pemprov Jabar menggelar Festival Kuliner Jawa Barat, dengan menyajikan sebanyak 77.777 pc makanan khas daerah yang ada di Jawa Barat, yang dipusatkan di Lapang Gasibu Bandung, Jum’at 19/8/2022.
Di tingkat Provinsi, Festival Kuliner ini dibuka oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dan dilaksanakan serentak pada hari Jum’at (19/8) di 77 titik se Jawa Barat.
Salah satu titik pelaksanaan adalah di Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Wilayah VII Jawa Barat.
KCD Wil VII Jabar yang meliputi Kota Bandung dan Kota Cimahi, bagi-bagi makanan (kuliner) khas dari Kota Bandung (batagor) dan Cimahi (kue semprong) kepada masyarakat, sebanyak 2000 pc, yang dipusatkan di Alun-alun Cimahi, Jum’at, (19/8/2022).
Secara simbolis, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VII Jawa Barat, Firman Oktora, menyerahkan kepada salah seorang masyarakat.
“Pembagian makanan khas/kuliner daerah ini dilaksanakan dalam rangka hari jadi Pemerintah Provinsi Jawa Barat ke 77, yang dilaksanakan secara serentak di 77 titik di Jawa Barat, juga sekaligus dalam rangka memperingati HUT RI ke 77”,ujar Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VII Jawa Barat, Dr. Firman Oktora, Jum’at 19/8 di Cimahi.
Lebih lanjut Firman mengungkapkan,bahwa terselenggaranya Festival Kuliner di tingkat KCD Wilayah VII yang dipusatkan di Alun-alun Cimahi ini berkat kerjasama Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA, SMK dan SLB Kota Bandung dan Kota Cimahi.
Sementara itu Koordinator MKKS Kota Cimahi, Doddy Sularto,MM. mengatakan bahwa ini merupakan bagian dari acara yang terpusat di Gedung Sate. Ada suatu keunikan, para kepala sekolah memakai baju daerah, ini mengingatkan bahwa Indonesia itu “Bhineka Tunggal Ika”.
“Walaupun orang sunda pakai pakaian Padang atau sebaliknya itu gak apa-apa. Ini menunjukan Persatuan Indonesia, ujar Doddy.
Perwakilan MKKS, Kepala Sekolah SMAN 3 Cimahi, Yayat, mengatakan bahwa sudah ada koordinasi dan musyawarah antar MKKS disela-sela kesibukan para kepala sekolah untuk persiapan acara Festival Kuliner ini. “kami berbahagia dengana cara ini, mudah-mudahan berkenan dan bermanfaat bagi masyarakat, diharapkan ini bisa dilanjutkan pada acara-acara lain kedepan”.
Hal senada diutarakan Erti Susanti, Guru SMAN 2 Cimahi, “Ini juga dapat dijadikan ajang promosi buat kuliner makanan khas Cimahi dan Bandung bagi masyarakat. Jangan tau namanya tapi gak tau dari mana makanan khas itu berasal”, ujar nya. *sn.//posma
