lebaran2024
lebaran2024
lebaran2024
News  

4 Infrastruktur di Kota-Kab.Bandung Diresmikan

BANDUNG,Simaknews.id – Pemerintah Pusat meresmikan 4 infrastruktur, antara lain Fly Over Kopo di Kota Bandung, Kolam Retensi Cieunteung, Kolam Retensi Andir, dan Floodway Cisangkuy di Kabupaten Bandung.

Peresmian dilakukan oleh Presiden RI Joko Widodo, didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruhzanul Ulum, Wali Kota Bandung Yana Mulyana, dan Bupati Bandung Dadang Supriatna, Minggu, 5 Maret 2023.

Yana menyambut baik atas peresmian 4 infrastruktur di kota dan kab Bandung tersebut, sebagai upaya menangani banjir dan kemacetan.

“Alhamdulillah. Tentunya semoga bermanfaat positif bagi Kota Bandung dan juga Kabupaten Bandung,” ucap Yana.

Di sisi lain, beragam upaya telah dilakukan, di antaranya membangun 9 kolam retensi baru, 22 sumur resapan dalam, 647 sumur resapan dangkal, dan 3.706 drumpori.

Selain itu, Pemkot juga rutin mengeruk saluran air, serta menghadirkan rumah pompa air yang siap siaga saat banjir.

Dalam acara Bandung Menjawab edisi 25 Januari 2023 silam, Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Didi Ruswandi menyebutkan salah satu rencana pembangunan yang relatif besar di tahun 2023 adalah kolam retensi di empat lokasi.

Pertama, pembangunan kolam retensi di Kompleks Margahayu Raya. Sedangkan tiga lainnya yaitu di Pasar Leuwipanjang, Pasirkoja, dan Rancabolang.

Terbaru, Pemkot Bandung telah meresmikan Rumah Pompa Cironggeng di Jalan Cingised Kelurahan Cisaranten Endah Kecamatan Arcamanik.

Selain itu, Jokowi juga meresmikan infrastruktur Fly Over Kopo. Infrastruktur yang satu ini hadir sebagai upaya pengendalian kemacetan.

Sekretaris Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung Khairur Rijal menyebut, setelah difungsikan pada akhir 2022, kehadiran Fly Over Kopo memberi dampak signifikan pada laju kendaraan terus menerus dari arah timur Kota Bandung menuju barat, ataupun sebaliknya.

“Sudah tidak terhalang lagi oleh dua simpang bersinyal, yaitu Kopo – Soekarno Hatta, dan Cibaduyut – Soekarno Hatta,” terangnya.

Di sisi lain, Rijal menyebut masih ada kepadatan kendaraan dari arah selatan dan utara di kawasan fly over pada jam puncak arus lalu lintas pagi dan sore hari.

Terkait hal ini, pengamanan akan berkoordinasi dengan Balai Besar Pengelolaan Jalan Nasional Kementerian PUPR, yang secara teknis nantinya memungkinkan pengaturan atau rekayasa pada kaki simpang yang berada di bawah Fly Over Kopo.

“Mudah-mudahan permasalahan jam puncak lalin pagi sore utara selatan bisa kita selesaikan dalam waktu dekat,” katanya.

Rijal menambahkan, saat ini diadaptasi juga tengah mengevaluasi kondisi lalu lintas di kawasan timur dan barat setelah fly over. Yakni di simpang Mekarwangi (timur) dan simpang Caringin (barat).

Hal ini dikarenakan kepadatan lalu lintas kerap terjadi di dua kaki simpang tersebut.

“Kami juga coba mengatur siklus di kedua simpang tadi, untuk mengurangi kepadatan lalu lintas,” tutur Rijal. (ar)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *